Empat musim
popinstrumental
(Verse 1) Di bawah langit biru, kau hadir di dunia, Seperti embun pagi yang memeluk bunga. Empat musim berlalu dengan cahaya, Cintamu tumbuh dalam setiap detiknya. (Chorus) Selamat ulang tahun, cinta yang tak terucap, Dalam pelukan waktu, kau beranjak. Empat tahun penuh mimpi dan cerita, Kau pelangi yang hiasi hidup kami selamanya. (Verse 2) Bintang-bintang menari di mata kecilmu, Mengukir harapan di setiap langkahmu. Dalam senyummu, kutemukan syair abadi, Kau adalah puisi yang hidup dalam hati. (Chorus) Selamat ulang tahun, cinta yang tak terucap, Dalam pelukan waktu, kau beranjak. Empat tahun penuh mimpi dan cerita, Kau pelangi yang hiasi hidup kami selamanya. (Bridge) Dalam hembusan angin, ku bisikkan doa, Semoga kau terus tumbuh dalam cinta. Setiap detik bersamamu, adalah anugerah, Kau sinari dunia dengan kelembutan indah. (Chorus) Selamat ulang tahun, cinta yang tak terucap, Dalam pelukan waktu, kau beranjak. Empat tahun penuh mimpi dan cerita, Kau pelangi yang hiasi hidup kami selamanya. (Outro) Di bawah sinar bulan, ku peluk dirimu, Anakku tercinta, kami selalu untukmu. Empat tahun penuh cinta, takkan terhapus, Selamat ulang tahun, sayangku yang lembut.